Seperti diketahui bahwa selama puluhan tahun pabrikan motor yamaha selalu memikirkan akselarasi produknya, sehingga kecepatan sepeda motor yamaha bisa dibilang nomor wahid dikelasnya. Mungkin anda masih ingat dengan sepak terjang yamaha RX King yang mampu membuat getaran di jalan raya karena kecepatannya yang hebat.
Namun seiring dengan perkembangan teknologi dan kenyamanan penggunanya, maka produk sepeda motor merk YAMAHA ini mulai memikirkan sisi kenyamanan dan pemakaian bahan bakar. Dan buktinya dengan keluarnya yamaha mio injeksi maka penggunaan BBM menjadi lebih irit, bahkan mungkin saja paling irit dikelasnya.
Padahal seperti kita tahu bahwa generasi pertama yamaha MIO masih menggunakan sistem karburator dan asal tahu saja yamaha mio karburator borosnya minta ampun ( boros banget ). Tentunya keberhasilan YAMAHA dalam teknologi injeksi sepeda motor khususnya yamaha mio patut kita berikan nilai plus. Lihat harga yamaha mio terbaru.
Namun demikian tentu saja sistem pencampuran bahan bakar injeksi ini mempunyai beberapa kelemahan meskipun banyak juga kelebihannya. Salah satu kekurangan sistem pencampuran bahan bakar sistem injeksi ini adalah tarikannya yang lumayan lambat kadi kurang responsif, hal berbeda dengan sistem karburator yang cukup responsif.
Namun demikian bahan bakar sistem karburator selain boros dalam pemakaian bahan bakar, setelah penggunaan dalam jangka waktu lama ( hingga puluhan tahun ), maka pemakaian bahan bakarnya menjadi sangat boros karena seiring dengan melebarnya lobang spuyer dan kelemahan karburator adalah harus sering melakukan setting. Baca harga motor yamaha terbaru.
